Kamis, 29 Oktober 2015

1) MEMAHAMI KATA KERJA BANTU (auxiliary verbs)

AUXILIARY VERBS

MEMAHAMI KATA KERJA BANTU (auxiliary verbs)

      Auxiliary verb adalah sebuah kata yang dirangkai dengan kata kerja lain untuk membantu membentuk frasa kata kerja (verb phrase), perubahan waktu (tenses),  sikap tuturan (mood), ragam gramatikal (voice). Selain itu auxiliary verb berfungsi menyambungkan subject dengan beberapa elemen dan juga membentuk kalimat menyangkal, pertanyaan, pernyataan, perintah, dan kalimat eliptik.

      Kata kerja bantu dapat digolongkan ke dalam dua kelompok; kata kerja bantu biasa (primary auxiliary verbs) dan kata kerja bantu modal (modal auxiliary verbs).

MEMAHAMI KATA KERJA BANTU BIASA (primary auxiliary verbs)
     DO (do/does/did), BE (am/is/are/was/were/be/been/being) dan HAVE (have/has/had)

Do, be dan have sebagai kata kerja bantu memiliki beragam fungsi secara gramatikal. Do berfungsi membentuk kalimat menyangkal (negative sentence), pertanyaan (interrogative sentence), pertanyaan menyangkal (negative interrogative sentence), dan perintah (affirmative) dalam pola simple tense. Be berfungsi membentuk kalimat bermakna sedang berlangsung (continuous sentence/present participle), kalimat bermakna pasif (passive sentence/ past participle). Have berfungsi membentuk kalimat bermakna selesai (perfect) baik yang negatif maupun yang positif.

      Contoh: 1) We didn’t convince them about that. (negative)
                        Kita tidak  meyakinkan mereka tentang hal itu.
                    2) Do they work hard? (interrogative)
                         Apakah mereka bekerja keras?
                    3) Do sit down. (affirmative)
                         Duduklah.
                    4) I am writing a grammar book at present. (continuous)
                    5) She was eating cake when I was watching TV. (continuous)
                        Saya sedang menulis buku grammar pada saat ini.
                    6) You are to stay here till they come. (to infinitive = saran)
                         Anda harus tetap disini hingga mereka datang.
                    7) She has written a letter. (perfect)
                        Dia telah menulis sebuah surat.
                    8) The meeting is boring. (present participle)
                         Rapat itu membosankan.
                    9) I am frightened after watching the movie. (past participle)
                        Saya ketakutan setelah menonton film itu.    
                  10) I will be there tonight.
                         Saya akan disana nanti malam.